spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Minimal 5 Warga Mandailing Meninggal Keracunan Gas Beracun PT SMGP

Mandailing Natal, Channel13tv | Sedikitnya 5 orang warga di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) meninggal dunia akibat keracunan menghirup udara yang telah bercampur dengan gas beracun, Senin (25/01/2021).

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi melalui Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan mengatakan peristiwa keracunan yang menyebabkan 5 warga di Kabupaten Madina, berawal PT Sorik Merapi Geothermal Plant (SMGP) sedang membangun power plant pembangkit listrik tenaga panas bumi di Desa Sibanggor Julu, Kecamatan Puncak Sorik Merapi, Kabupaten Madina, Sumatera Utara.

“Pengerjaan pembangunan power plant pembangkit listrik tenaga panas bumi sudah berjalan selama 80 persen. Lalu, pekerja PT SMGP bernama Deden Dermawan membuka kran master palep untuk mengalirkan panas bumi atau fluida ke pipa sbend dan membuka kran isolasi palep panas bumi atau fluida mengalir ke silencer tersebut,” katanya.

See also  Dimasa Pandemi Covid-19 Pra TMMD Ke-109 Wilayah Perbatasan Kodim 0910/Malinau Dimulai

Lebih lanjut, Nainggolan mengungkapkan saat pipa kran isolasi panas bumi itu dibuka malah mengeluarkan gas berancun. Kemudian warga yang mengetahui itu mendatangi pekerja memberitahukan agar menutup kran isolasi karena telah mengeluarkan gas beracun dari sumur T02 milik PT SMGP tersebut.

“Ternyata, akibat peristiwa gas berancun itu menyebabkan 24 warga yang mencoba menutup sumur yang mengeluarkan gas berancun itu pingsan. Sementara 5 warga lainnya bernama Suratmi (46), Kaila Zahra (5), Yusniar (3), Dahni, Syahrani (14) meninggal dunia serta seorang personil polisi Aipda Lestari dirawat di rumah sakit. Untuk para korban yang pingsan sudah dilarikan ke Puskesmas di Desa Sibanggor Jae, Kecamatan Puncak Sorik Merapi, Kabupaten Mandailing Natal,” ungkapnya.

See also  Peringati HUT Satpam ke 39, Kapolres Sinjai Pimpin Upacara

Nainggolan menambahkan akibat jatuhnya korban jiwa karena menghirup gas beracun untuk sementara lokasi pembangunan power plant pembangkit listrik tenaga panas bumi PT SMGP telah ditutup Polres Madina.

“Untuk tindakan yang dilakukan, melakukan pengecekan dan olah TKP dan memasang garis polisi. Lalu untuk korban yang meninggal dunia telah dibawa ke RSUD Panyabungan untuk dilakukan otopsi,” ucapnya. (Ezl)

Get in Touch

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Related Articles

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Get in Touch

22,880FansLike
3,913FollowersFollow
21,600SubscribersSubscribe

Latest Posts