Sumbar, Channel13tv | Makin meninggkatnya Jumlah warga Sumatra Barat (Sumbar) yang dinyatakan positif virus corona (covid-19) semakin hari kian meningkat, pasien yang terinfeksi di Sumbar mencapai 21 orang hingga Selasa (07/04/2020).
Sementara untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 1.686 dan jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 91 orang. Rincinnya, 21 masih dirawat di RS, 7 isolasi di rumah, dan 63 terkonfirmasi negatif covid-19.
Organisasi Pergerakan Milenial Minang (PMM) sarankan pemerintah provinsi Sumatera Barat mengambil langkah untuk segera melakukan permeriksaan rapid Test Covid 19 di tiap puskesmas di sumbar, agar mempermudah memutus rantai dan memetakan penyebaran virus corona (Covid-19) di sumatera barat dengan tepat.
Ketua umum PMM Fikri Haldi menyarakan “Pemprov sumbar harus segera ambil tindakan untuk mengkordinasikan segera dengan pemerintah kabupaten/kota se-sumatera barat, untuk segera melaksanakan pemeriksaan rapid test Covid-19 di tiap-tiap puskesmas yang ada di Sumbar, Rabu (08/04/2020).
“Setelah keputusan pembatasan wilayah (akses jalur transportasi) diambil. Hendaknya Ada baiknya segera ditindak lanjuti dengan pemeriksaan rapid test Covid19 di setiap Puskesmas se kab/kota di sumbar.
“Ini sangat penting untuk pemetaan jalur penyebaran infeksi, makin hari semakin meningkatnya jumlah positif corona di Sumbar, Untuk itu pemerintah harus segera memutus Mata rantainya dengan tuntas,
“Setelah pemetaan selesai dilakulan, pasti lebih mudah untuk melakukan pembatasan aktivitas secara berkala dan terkontrol, Kita yakin bisa keluar dari wabah ini jika melakukan penanganan secara tepat dan serius.
Sekjen Pergerakan Milenial Minang Randa Afrizal Sandra juga menambahkan “Dari pada menyemprotkan desinfakteen di jalanan yang di sebut WHO adalah tindakan konyol, ini lebih jelas ter-ukur dan kita berharap pemprov segera melakukan nya sehingga bisa lebih mudah untuk melakukan pembatasan aktivitas secara berkala dan terkontrol, kita yakin dengan penanganan yang tepat dan cerdas masyarakat bisa terhindar dari wabah ini, tutup Randa. (**)