Makassar, Channel13tv | Persaudaraan Muslimin Indonesia Sulsel kembali mendukung Usamah Hisyam memimpin PP Parmusi. Hal itu, terungkap dalam dialog politik bersama Wakil Ketua Majelis Pertimbangan PP Parmusi, H. Emron Pangkapi di sekertariat Parmusi Sulsel, Rabu(19/2/2020).
Menurut Emron dalam kepemimpinan Usamah Hisyam di Parmusi menunjukkan geliat dakwah yang berkembang pesat. “Pak Usamah bisa membawa Parmusi menjadi sebuah lembaga dakwah bergelut di seluruh Indonesia,”papar mantan Wakil Ketua Umum DPP PPP. Karena itu, Emron menilai sudah selayaknya pengurus Parmusi masih memberi kesempatan Usamah memimpin Parmusi dalam Muktamar Maret depan.
Jubir Parmusi Sulsel, Bachtiar Adnan Kusuma menanggapi pengantar diskusi yang disampaikan Emron Pangkapi. Menurut tokoh literasi Indonesia ini, sepakat Parmusi di tangan Usamah Hisyam berhasil membangun Life Is Leagacy yaitu mengantar Parmusi membangu keabadian yang abadi dengan membuka conneting umat seluas-luasnya. BAK menggambarkan, langkah Usamah Hisyam membangun dakwah, ekonomi dan pendidikan ke berbagai penjuru dengan konsep desa madani adalah mirip teori Kotler yang dikenal diversifikasi organisasi yang mengantar Parmusi bekerja sama dengan berbagai pihak. Karena itu, BAK menilai tak ada alasan sedikitpun untuk tidak mendukung Usamah Hisyam memimpin Parmusi kembali.” Saya berharap Sulsel solid di tangan Abubakar Wasahua, dan Usamah harus merangkul dan memanfaatkan energi Abubakar dalam kepemimpinannya lima tahun kedepan di pusat”, kata Wakil Sekretaris Parmusi Sulsel ini.
Sementara, ketua Parmusi Sulsel mengamini harapan Parmusi Sulsel mendukung Usamah Hisyam. Menurut Mantan anggota DPR RI ini, Parmusi Sulsel juga sepakat memilih kembali Usamah jadi ketua PP Parmusi kembali.” Insya Allah Parmusi Sulsel solid mendukung kembali Usamah pimpin Parmusi masa bakti lima tahun ke depan,”tegas dosen Unismuh Makassar. Pandangan ini lanjut kandidat Doktor UMI ini, belum ada figur yang layak gantikan di Parmusi sekarang ini. “Usamah tidak hanya punya konsep dakwah, tapi terjung langsung ke medan dakwah. Dengan melihat langsung daerah binaan Desa Madani,”paparnya. (**)